Siswandi
JEMBER – Bantuan pompa air dari Kementrian Pertanian RI kepada para petani dalam rangka peningkatan produksi pertanian dengan pola perluasan tanam padi, yang biasanya hanya sekali tanam dalam setahun, dengan bantuan pompa ini, akan menjadi 2 kali hingga 3 kali tanam padi dalam setahun.
Dalam wawancaranya dengan Ketua Kelompok Tani Taman Riski Desa Pace Kecamatan Silo Kabupaten Jember M Zainullah 46 tahun, kendala yang dijhadapi petani di desanya rata-rata memang kebutuhan pompa air, karena dam sungai mrawan yang merupakan pembagi air irigasi yang ada mengalami kerusakan segingga tidak dapat membagikan air secara merata dan perlu di sedot dengan mesin pompa air.
Lebih lanjut M Zainullah menyatakan bahwa Kelompok tani kami, memiliki anggota 60 petani dengan luas lahan garapan sekitar 30 hektar, bahkan rata rata petani di desa kami mengalami kondisi yang sama, dengan bantuan pompa air ini niscaya akan terwujud perluasan tanam dengan memperbanyak masa tanam dalam setiap tahunnya. Apalagiu kalau 10 kelompok tani di desa kami dapat mesin minimal masing-masing 1 unit, sehingga kami tidak kesulitan air irigasi. Jelas M Zainullah.
Lain halnya dengan kelompok tani Sari Bumi Desa Suco Kecamatan Mumbulsari Kabupaten Jember yang memiliki anggota 97 petani dengan luas lahan garapan berupa tanah kering 100 hektar dan tanah basah 50 hektar, dengan bantuan mesin pompa air ini kami dapat meningkatkan perluasan tanam untuk lahan kering tersebut yang biasanya hanya ditanami palawija, dengan bantuan pompa ini akan dapat kita tanami padi, kata Ketua Kelompok Tani tersebut.
Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso dalam wawancaranya menyampaikan terima kasih kepada para kelompok tani yang telah hadir dan siap bersama-sama berjuang untuk memperluas areal tanam, dengan bantuan pompa air dalam mengoptimalkan pertanian.
Dengan sambutan yang antusias dari kelompok tani tersebut diatas, tentunya upaya kita dalam meningkatkan produksi pertanian dengan memperluas areal tanam maupun perluasan areal tanam baru, akan mampu memperkuat stock pangan daerah dalam menunjang perkuatan ketahanan pangan nasional. Tegas Dandim 0824/Jember. (SiswandI)
